Jumat, 21 Oktober 2011

Tentang Kami

PROFIL IKATAN TUNANETRA MUSLIM INDONESIA (ITMI)  DPD KOTA YOGYAKARTA


1.      Nama organisasi          : ITMI (IKATAN TUNANETRA MUSLIM INDONESIA)
2.      Alamat                        : Jalan Maijen Sutoyo No 61-A Mantrijeron, Yogyakarta
3.      Telp/Fax                      : 0274-417059
4.      Contact person            : Hari Pramono (HP: 085643438845)
5.                                                                                    Organisasi pendukung   : ITMI (Ikatan Tunanetra Muslim Indonesia) Dewan Pengurus Wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta
6.      Visi dan misi               : Terlampir dalam lembar proposal.

LATAR BELAKANG ORGANISASI

                                                                                                                                   Mengingat akan hajat hidup tunanetra muslim indonesia khususnya di wilayah Kota Yogyakarta, maka perlu adanya suatu ikatan yang bisa menjadi wadah para tunanetra muslim pada umumnya, dan tunanetra muslim di wilayah Kota Yogyakarta pada khususnya untuk” mengaktualisasikan diri, mengembangkan bakat, memperluas wawasan,menambah wacana, membina kesatuan dan persatuan, demi kualitas pribadi tunanetra yang cakap, trampil, sopan, santun, dan islami. Kesemuanya itu bisa terwujud melalui suatu organisasi yang valid.
ITMI (Ikatan tunanetra muslim indonesia) wilayah Kota Yogyakarta, sebagai organisasi yang telah membawa para tunanetra untuk berkumpul dan berserikat demi sebuah perubahan, dan menghapus anggapan-anggapan yang negatif, yang selama ini ada dalam masyarakat.
Tunanetra adalah ketidakmampuan indra penglihatan untuk berfungsi secara normal seperti orang pada umumnya. Sehingga dengan kondisi seperti ini terkadang orang sering memandang rendah para tunanetra dan selalu memberi batasan dalam hidup bermasyarakat. Pada hal semua orang yang terlahir di dunia ini adalah sama, baik secara harkat maupun martabat. Kualitas keimananlah yang kelak menjadi batasan di hadapan Allah. Hal inilah yang terkadang kurang dimengerti oleh banyak orang, sehingga anggapan-anggapan seperti di atas masih sering muncul di tengah-tengah masyarakat. Hanya dengan pembuktian bahwa dengan keterbatasan yang ada, para tunanetra mampu untuk mandiri dalam segala hal, dan tunanetra juga mampu bersaing dengan orang lain yang lebih mempunyai kesempurnaan dibidang fisik, mungkin anggapan-anggapan tersebut dapat dihapuskan atau setidaknya bisa diminimalisir.
Di sinilah selama beberapa periode ITMI telah berperan sebagai wadah para tunanetra, dan menjadi gerakan untuk mempersatu kaum tunanetra di dalam mengaktualisasikan diri. Oleh karena itulah keberadaan ITMI perlu untuk dipertahankan dan terus-menerus diperbaharui baik secara struktural kepengurusan maupun kualitas program.
Oleh karenanya Ikatan Tunanetra Muslim Indonesia (ITMI) DPD Kota Yogyakarta periode 2009-2014 bermaksud untuk mewujudkanya dengan membuat dan merencanakan program-program yang bisa mendukung cita-cita tersebut. Dengan adanya program-program yang dicanangkan dan direncanakan tersebut, diharapkan bisa menadi sarana para tunanetra di dalam mengaktualisasikan diri dan membentuk kepribadian yan cakap, terampil, sopan, islami, sehingga menjadi tunanetra yang memiliki kualitas kepribadian baik. Sehingga tidak ada lagi istilah keterbelakangan dikalangan tunanetra dan anggapan-anggapan miring mengenai tunanetra dapat terhapuskan dan menjadi bentuk penyikapan positif terhadap kaum tunanetra.
Hal inilah yang kemudian menarik untuk diberdayakan dan diperjuangkan demi keseteraan hak yang berimplikasi kepada kesejahteraan para tunanetra itu sendiri.